Atlet Olimpiade AS Fred Kerley Ditangkap Dan Ditembak Pakai Taser Dalam Ketegangan Dengan Polisi Di Miami

Sprinter Olimpiade AS Fred Kerley ditangkap dan disetrum ketika berhadapan dengan polisi di Miami malam tadi kini menghadapi tuduhan serangan perlawanan terhadap petugas dan perilaku tidak tertib

Seorang atlet dunia asal Amerika Serikat, Fred Kerley, yang dikenal sebagai peraih medali Olimpiade, dilaporkan ditangkap setelah insiden menegangkan yang melibatkan polisi di Miami, Florida. Penangkapan tersebut bahkan berlangsung dramatis ketika pihak kepolisian menggunakan tenaga listrik kejut atau taser.

Upaya Penangkapan yang Berujung Ketegangan

MIAMI – Insiden ini bermula pada Selasa malam waktu setempat, ketika polisi menerima laporan terkait perilaku yang dianggap mengganggu di salah satu kawasan di pusat kota Miami. Fred Kerley, sang sprinter juara dunia yang kerap menjadi sorotan karena prestasi di lintasan atletik, diduga terlibat dalam situasi yang mencurigakan sehingga menarik perhatian aparat penegak hukum.

Menurut laporan kepolisian Miami, Kerley tidak mematuhi sejumlah instruksi ketika diminta untuk kooperatif. Akibat ketegangan yang terus meningkat, salah satu petugas akhirnya memutuskan untuk menggunakan alat kejut listrik. “Kami harus memastikan situasi tetap terkendali demi keamanan semua orang yang terlibat, termasuk pelaku,” jelas Kapten Robert Carlson dari Departemen Kepolisian Miami kepada awak media.

Respons Pihak Fred Kerley

Sementara itu, kubu Kerley belum memberikan komentar resmi mengenai kejadian tersebut. Pengacara sang atlet, yang enggan disebutkan namanya, hanya menyatakan bahwa mereka akan meninjau prosedur penangkapan apakah sudah sesuai dengan standar hukum yang berlaku.

Kerley, yang dikenal tidak hanya sebagai bintang lintasan namun juga teladan di mata penggemarnya, saat ini masih berada dalam tahanan untuk penyelidikan lebih lanjut. Menurut informasi yang dihimpun, atlet berusia 28 tahun ini dijerat dengan beberapa tuduhan ringan, termasuk menghalangi petugas dalam menjalankan tugasnya.

Catatan Prestasi dan Pengaruh di Dunia Atletik

Nama Fred Kerley mencuat di panggung olahraga usai ia merebut medali perak di Olimpiade Tokyo 2020 dalam nomor lari 100 meter. Selain itu, ia juga merupakan salah satu pelari tercepat di dunia, memegang rekor yang sulit disaingi. Rentetan prestasi inilah yang membuat para pendukungnya terkejut dengan kabar penangkapan tersebut.

Meski begitu, sejumlah penggemar dan rekan sesama atlet menyatakan dukungan mereka terhadap Kerley. “Fred adalah pribadi yang selalu fokus pada olahraga dan inspirasional bagi banyak orang. Saya berharap ada klarifikasi lebih lanjut soal ini,” ungkap Noah Lyles, pelari AS lainnya, melalui media sosialnya.

Polisi dan Pengawasan Publik

Penangkapan Fred Kerley menjadi sorotan banyak pihak, terlebih dalam konteks hubungan masyarakat dengan polisi di Amerika Serikat yang sering diwarnai perdebatan. Sementara kepolisian Miami bersikeras bahwa tindakan yang diambil terhadap Kerley sudah sesuai prosedur, sejumlah pengamat meminta transparansi lebih jauh terkait insiden ini, termasuk rekaman kamera bodycam yang digunakan aparat di lapangan.

Insiden seperti ini kian mempertegas perdebatan soal penerapan kekerasan oleh polisi di AS, khususnya jika menyangkut figur publik dengan profil tinggi seperti Kerley. Kini, perhatian pun tertuju pada langkah hukum berikutnya yang mungkin diambil oleh kedua belah pihak.

Shares: